Kamis, 12 Juni 2008

Mana Islam Ideologis




Setelah kejadian Monas, 1 Juni 2008 yang lalu. Maka kini jelas sudah mana kelompok islam yang mengusung liberalisme dan mana yang ingin tetap pada aturan islam yang semestinya menjadi pengatur dan pedoman hidup setiap muslim. Kini fenomena ini seolah manjadi pemicu yamg kontras di antara umat islam sendiri. Kini terlihat jelas mana yang mendukung kebebasan liberalisme dengan mendukung eksistensi Ahmadiyah di bumi Nusantara dengan dalih Hak Asasi Manusia dan yang terang-terangan megumumkan bahwa Ahmadiyah bukanlah bagian dari islam .siapapun yang mengamati dengan seksama dan mengkaji secara menyeluruh tentang masalah ini jelas sudah yang tejadi bukan perang antara muslim dengan nonmuslim tetapi perang antara ideologi islam dan ideologi kapitalisame yang mengusung kebebasan.


Maka dari itu tidak aneh jika dalam masyarakat islam sendiri saling bersilangan pendapat karena sebagian dari umat ini kini sudah mendarah daging ideologi yang mengusung kebebasan dan yang memisahkan antara islam dengan kehidupan. Padahal seperti yang sudah kita ketahui besama bahwa islam adalah penyempurna segala macam urusan. Maka dari itu, wahai saudaraku sesama muslim dimanapun anda berada ketahuilah bahwa islam telah mengatur segalanya dengan jelas dan paripurna tentang peraturan hidup ini. apakah kita masih mencari jalan lain selain jalah yang sudah diridhoi olehNya
Yuk kita berkaca !! kini kita mengemban ideologi apa? Apakah islam yang sesuai dengan alQuran dan Hadist atau sekuler yang mengusung kebebasan dalam segala hal dan memisahkan antar agama dan kehidupan .

Semoga kita semua berada dalam Rahmat dan lindunganNya.
Dan Ingatlah bahwa semua yang ada di alam raya ini adalah milik Allah.
[Wallâhu a‘lam bi ash-shawâb.]

Tidak ada komentar: